5 Dampak Sering Konsumsi Karbohidrat untuk Tubuh


  • 5 Dampak Sering Konsumsi Karbohidrat untuk Tubuh
    Berbagai macam dampak konsumsi karbohidrat bagi tubuh yang harus dipantau oleh kamu. (Foto. Dok. Engin Akyurt/ Pexels)

    Kamu pasti tahu kalau karbohidrat itu sumber energi utama buat tubuh. Mulai dari nasi, roti, mie, hingga kentang, makanan-makanan ini memang sering jadi andalan buat mengisi tenaga. Namun, apa jadinya kalau kamu kebanyakan makan karbohidrat? Nah, yuk kita bahas efeknya, biar kamu makin paham.


    1. Energi Berlebih yang Berubah Jadi Lemak




    macam dampak konsumsi karbohidrat bagi tubuh, dampak konsumsi karbohidrat, kelebihan karbohidrat, konsumsi karbohidrat, karbohidrat

    (Dampak sering konsumsi karbohidrat yang perlu kamu ketahui. Foto. Dok. Cats Coming/ Pexels)


    Kalau kamu sering makan karbohidrat dalam jumlah besar, apalagi tanpa diimbangi aktivitas fisik, tubuh bakal menyimpan energi yang tidak terpakai dalam bentuk lemak. Jadi, tidak heran kalau berat badan pelan-pelan naik. Makanan seperti nasi putih atau roti tawar gampang banget dicerna tubuh, bikin kadar gula darah melonjak, dan kalau tidak terpakai, langsung disimpan jadi cadangan lemak.


    (Baca Juga: Jangan Sampai Dehidrasi! Ini 8 Manfaat Air Putih Untuk Kamu)


    2. Risiko Kenaikan Gula Darah


    macam dampak konsumsi karbohidrat bagi tubuh, dampak konsumsi karbohidrat, kelebihan karbohidrat, konsumsi karbohidrat, karbohidrat

    (Dampak sering konsumsi karbohidrat yang perlu kamu ketahui. Foto. Dok. Alexander Grey/ Pexels)


    Makan terlalu banyak karbohidrat, terutama yang olahan seperti mie instan atau makanan manis, bisa bikin kadar gula darah kamu sering naik-turun. Ini tidak cuma bikin kamu gampang lemas dan lapar lagi, tapi juga bisa memicu risiko penyakit seperti diabetes tipe dua. Jadi, penting banget buat pilih karbohidrat kompleks kayak oatmeal, ubi, atau nasi merah yang lebih stabil dilepas ke tubuh.


    3. Mood Jadi Tidak Stabil


    Tahu tidak, kebiasaan makan karbohidrat berlebih juga bisa memengaruhi suasana hati kamu. Saat gula darah naik cepat, kamu bakal merasa energik, tapi begitu gula darah turun drastis, bisa bikin kamu merasa lesu, murung, atau gampang marah. Makanya, jaga pola makan biar energi dan mood kamu tetap stabil sepanjang hari.


    4. Pencernaan Bisa Terganggu


    Karbohidrat olahan sering kekurangan serat, dan kalau kamu kebanyakan mengonsumsinya, pencernaan kamu bisa terganggu. Sembelit jadi salah satu masalah umum. Untuk mengatasinya, coba perbanyak serat dari buah, sayur, atau gandum utuh.


    5. Meningkatkan Risiko Penyakit Jangka Panjang


    Kalau kebiasaan makan karbohidrat tinggi terus berlangsung dalam waktu lama, risiko penyakit serius seperti obesitas, penyakit jantung, dan kolesterol tinggi bisa meningkat.


    Cara Mengontrol Konsumsi Karbohidrat

    Bukan berarti kamu harus benar-benar menghindari karbohidrat, kok! Kamu tetap butuh zat ini, tapi pilih yang lebih sehat dan kaya nutrisi. Perbanyak makan karbohidrat kompleks, perhatikan porsi makan, dan imbangi dengan protein, lemak sehat, serta serat.


    (Baca Juga: Dapat Redakan Flu, Kenali 4 Manfaat Jahe Untuk Kesehatan)


    Keseimbangan itu kuncinya. Dengan makan bijak, tubuh kamu bisa tetap sehat dan penuh energi tanpa risiko berlebih. Jadi, yuk mulai perbaiki pola makan kamu dari sekarang!


    (Penulis: Sania Zelikha)





 

Related Articles

Advertisement - Continue Reading Below