-
Di era digital seperti sekarang, banyak anak muda, termasuk kamu yang berasal dari generasi Z, mulai tertarik untuk menjalani side hustle atau pekerjaan sampingan. Selain memiliki penghasilan utama dari pekerjaan tetap atau kegiatan utama seperti kuliah, side hustle menjadi cara populer untuk mengejar passion, membangun kemandirian finansial, hingga mengembangkan keterampilan baru.
Kegiatan ini bukan hanya tren sementara. Bagi Gen Z, side hustle adalah bagian dari gaya hidup yang mencerminkan semangat kreatif, fleksibel, dan ingin terus berkembang. Berikut ini beberapa manfaat yang bisa kamu rasakan jika mulai menjalani side hustle.
1. Menambah Penghasilan
(Berbagai manfaat side hustle oleh para generasi Z. Foto. Dok. Tima Miroshnichenko/ Pexels)
Manfaat paling nyata dari side hustle adalah tambahan penghasilan. Kamu bisa memanfaatkan waktu luang untuk menjalankan usaha kecil, proyek freelance, atau menjual produk secara online.
Penghasilan tambahan ini bisa kamu gunakan untuk menabung, memenuhi kebutuhan sehari-hari, atau bahkan sebagai modal untuk bisnis yang lebih besar di masa depan. Dengan begitu, kamu tidak terlalu bergantung pada satu sumber keuangan saja.
2. Mengembangkan Keterampilan Baru
Dengan menjalani side hustle, kamu bisa mempelajari banyak hal baru di luar kegiatan utama. Misalnya, jika kamu mencoba berjualan online, kamu akan belajar tentang pemasaran digital, layanan pelanggan, hingga pengelolaan keuangan.
Keterampilan ini bisa sangat berguna untuk karier kamu ke depannya, bahkan bisa jadi nilai tambah saat melamar pekerjaan atau membuka usaha sendiri.
3. Menyalurkan Passion dan Kreativitas
(Berbagai manfaat side hustle oleh para generasi Z. Foto. Dok. olia danilevich/ Pexels)
Banyak Gen Z yang memulai side hustle karena ingin menyalurkan minat mereka, seperti menggambar, menulis, memasak, membuat konten, atau mendesain. Daripada hanya menjadi hobi, kamu bisa menjadikan passion itu sebagai sesuatu yang menghasilkan.
Ini juga memberikan kepuasan batin tersendiri karena kamu bisa berkarya sesuai dengan apa yang kamu sukai.
4. Menjadi Lebih Mandiri Secara Finansial
Kemandirian finansial menjadi salah satu tujuan yang banyak diidamkan oleh generasi muda. Dengan memiliki penghasilan sendiri dari side hustle, kamu akan belajar mengelola keuangan, membuat perencanaan keuangan pribadi, hingga mulai berinvestasi.
Kamu juga bisa lebih tenang dalam memenuhi kebutuhan pribadi tanpa selalu mengandalkan dukungan dari orang tua.
5. Membangun Jaringan dan Peluang Baru
Melalui side hustle, kamu berkesempatan untuk bertemu dengan orang-orang dari berbagai latar belakang. Entah itu klien, rekan bisnis, atau komunitas yang memiliki minat yang sama. Jaringan ini bisa membuka peluang lebih besar di masa depan, baik dalam bentuk kolaborasi, pekerjaan tetap, maupun proyek yang lebih besar.
6. Meningkatkan Rasa Percaya Diri dan Disiplin
(Berbagai manfaat side hustle oleh para generasi Z. Foto. Dok. Pavel Danilyuk/ Pexels)
Ketika kamu berhasil menjalankan side hustle dengan baik, akan ada rasa bangga dan percaya diri yang tumbuh dalam dirimu. Kamu tahu bahwa kamu mampu menghasilkan sesuatu dari ide dan usahamu sendiri.
Selain itu, membagi waktu antara kegiatan utama dan pekerjaan sampingan juga mengajarkan kamu tentang manajemen waktu dan disiplin diri.
(Baca juga: 5 Tips Hemat Mengatur Keuangan di Bulan Februari!)
Side hustle bukan hanya tentang mencari tambahan uang, tapi juga tentang pengembangan diri dan eksplorasi potensi. Bagi kamu yang berasal dari generasi Z, kesempatan terbuka sangat luas untuk mencoba berbagai hal baru.
Dengan kemudahan teknologi dan akses informasi, kamu bisa memulai dari hal kecil yang kamu sukai. Jadi, jika kamu punya ide atau keterampilan yang belum dimanfaatkan, sekaranglah saatnya menjadikannya peluang. Karena dari side hustle yang kecil, bisa saja lahir masa depan yang besar untuk kamu.
(Penulis: Sania Zelikha)
-