-
Samuel Mahatmaputra Tedjojuwono, S.Kom., M.Info.Tech; Dean of School of Computing and Creative Arts BINUS INTERNATIONAL; Dian Sarwono, M.A., Head of Creative Digital Communication BINUS INTERNATIONAL; dan Dr. Andreas Chang, MBA membagikan alasan perubahan
Berbagai industri kini menghadapi tantangan yang lebih kompleks dibandingkan masa-masa sebelumnya karena kehadiran sosial media dan juga perkembangan teknologi yang pesat. Beberapa tantangan yang semakin terlihat seperti bagaimana sebuah perusahaan bisa bersaing dan sustain di era digital, inovatif, dan bisa memikat atensi besar dari masyarakat. Dalam menghadapi tantangan yang beragam, perusahaan-perusahaan pun semakin membutuhkan tenaga kerja yang multitalenta. Permintaan yang tinggi ini pun terbukti lewat laporan World Economic Report 2024 yang mengungkap bahwa ada lebih dari 75 persen perusahaan global membutuhkan profesional yang memiliki variasi skill, mulai dari pandai menyusun strategi, berkomunikasi secara efektif, dan beradaptasi dengan teknologi baru.
Dalam memenuhi kebutuhan industri, berbagai universitas pun berusaha menjadi jembatan antara perusahaan dan para profesional yang telah diasah kemampuannya selama melakukan studi. BINUS International menjadi salah satunya yang melatih mahasiswa untuk berpikir kreatif dan adaptif di era digital. Pada 13 Februari lalu, BINUS International pun umumkan telah memperbarui program Sarjana mereka, Communications menjadi Creative Digital Communication. Perubahan ini dilakukan untuk lebih sesuai dengan kebutuhan industri terkini dan mempersiapkan mahasiswa berkarier di bidang komunikasi strategis.
“Sebagai universitas kelas dunia, program kami unggul melalui kurikulum yang visioner. Kami memastikan mahasiswa mampu mengembangkan keterampilan masa depan dengan tetap mengedepankan kreativitas dan memberikan kontribusi positif yang nyata sebagai praktisi bidang komunikasi,” ujar Dian Sarwono, M.A. selaku Kepala Program Creative Digital Communication.
(Baca juga: Ladies! Ini 5 Profesi STEM yang Cocok untuk Wanita)
Menariknya, mahasiswa dalam program ini akan dilatih untuk mampu mengintegrasikan Kecerdasan Buatan (AI) agar bisa menghasilkan inovasi yang kreatif saat praktik di lapangan. Seperti yang kamu tahu, AI kini semakin terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari aplikasi hingga handphone kini menggunakan teknologi ini untuk mempermudah pekerjaan dan kegiatan sehari-hari. Jadi jangan heran kalau perusahaan-perusahaan kini berusaha beradaptasi dan memanfaatkan kecanggihan AI. Tak hanya memfokuskan keterampilan dasar, Program Creative Digital Communication juga akan membekali mahasiswa dengan pemahan aspek keetisan AI. Mahasiswa akan mengembangkan skill yang relevan dan beragam, seperti stakeholder management, strategi komunikasi, pengelolaan kampanye, dan otomatisasi layanan.
Hadirkan Dua Jalur Peminatan
(Acara peluncuran Creative Digital Communication diisi dengan talkshow pembicara dari industri yang relevan. Foto: Dok. binusinter/Instagram)
Setelah mempelajari keterampilan dasar seperti digital storytelling dan pembuatan konten digital, program ini menawarkan dua jalur peminatan yang bisa disesuaikan dengan jenjang karier yang diinginkan mahasiswa. Bagi mahasiswa yang ingin berkarier dalam bidang corporate communications, crisis management, digital PR, dan brand activation, peminatan Strategic Communication jadi pilihan yang lebih sesuai. Sementara untuk karier di bidang penerapan ilmu komunikasi dan perencanaan acara di bidang hiburan, lifestyle, atau olahraga, bisa memilih Entertainment Communication.
“Sebagai universitas kelas dunia, program kami unggul melalui kurikulum yang visioner. Kami memastikan mahasiswa mampu mengembangkan keterampilan masa depan dengan tetap mengedepankan kreativitas dan memberikan kontribusi positif yang nyata sebagai praktisi bidang komunikasi,” ujar Dian Sarwono, M.A.
(Baca juga: Catat! Ini 7 Cara Menjaga Tubuh dari Pneumonia)
Di era digital, perusahan membutuhkan profesional dengan keterampilan yang beragam dan bisa memberikan inovasi yang menarik. Jadi, kamu perlu membekali diri dengan skill dan pengetahuan industri yang mendalam untuk bisa bersaing dan diminati banyak perusahaan. Program Creative Digital Communication yang hadir dengan kombinasi kurikulum ini memberikan peluang untuk kamu bisa mengasah keahlian komunikasi, kreativitas, dan pemahaman AI yang semakin dibutuhkan. Bagi kamu yang tertarik dapat mengunjungi website resmi BINUS International untuk informasi selengkapnya.
(Penulis: Zahrah Pricila)
-