Ini 10 Tips Mencuci Kebaya agar Tidak Mudah Rusak

Kebaya adalah pakaian tradisional yang memiliki nilai estetika tinggi dan sering digunakan dalam berbagai acara penting. Namun, karena terbuat dari bahan yang halus dan sering dihiasi dengan payet atau bordir, kebaya memerlukan perawatan khusus agar tetap awet dan tidak mudah rusak. Cara mencuci yang salah bisa membuat kain kebaya menjadi kusam, melar, atau bahkan robek. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara yang tepat dalam mencuci kebaya agar tetap terjaga keindahannya.

1. Periksa Label Perawatan pada Kebaya

(Berbagai tips mencuci kebaya agar tidak mudah rusak. Foto. Dok. Reynaldo Yodia/ Pexels)

Sebelum mencuci, periksa label perawatan pada kebaya. Biasanya, produsen menyertakan petunjuk khusus mengenai cara pencucian yang aman untuk bahan kebaya tertentu. Jika kebaya memiliki label “dry clean only”, sebaiknya bawa ke layanan pencucian profesional agar tidak merusak bahan dan detail hiasannya.

(Baca Juga: Ini 6 Pilihan Outfit Kasual yang Keren dan Nyaman)

2. Gunakan Air Dingin saat Mencuci

Air panas bisa merusak serat kain dan membuat warna kebaya memudar lebih cepat. Oleh karena itu, gunakan air dingin atau air dengan suhu ruangan saat mencuci. Air dingin juga membantu menjaga kelembutan kain dan menghindari penyusutan.

3. Cuci dengan Tangan, Jangan Menggunakan Mesin Cuci

Kebaya sebaiknya dicuci dengan tangan untuk menjaga keutuhan kain dan detail seperti bordir atau payet. Kalau menggunakan mesin cuci, kamu bisa membuat kebaya melar, merusak jahitan, atau bahkan menyebabkan hiasannya lepas. Saat mencuci dengan tangan, pastikan kamu melakukannya dengan lembut tanpa mengucek terlalu keras.

4. Gunakan Deterjen Lembut

Pilih deterjen khusus untuk pakaian berbahan halus atau deterjen bayi yang lebih lembut. Hindari deterjen dengan kandungan pemutih atau bahan kimia keras, karena bisa merusak warna dan tekstur kain kebaya. Jika ingin lebih alami, kamu bisa menggunakan campuran air dan sedikit shampo bayi sebagai pengganti deterjen.

5. Rendam Sebentar, Jangan Terlalu Lama

(Berbagai tips mencuci kebaya agar tidak mudah rusak. Foto. Dok. Reynaldo Yodia/ Pexels)

Rendam kebaya dalam air yang telah dicampur dengan deterjen lembut selama 10 menit saja. Jangan merendam terlalu lama, karena bisa membuat serat kain melemah. Setelah direndam, gosok perlahan bagian yang kotor menggunakan tangan tanpa menggosok terlalu kuat.

6. Bilas dengan Air Bersih dan Tambahkan Pelembut

Setelah mencuci, bilas kebaya dengan air bersih hingga tidak ada sisa deterjen yang menempel. Kamu juga bisa menambahkan sedikit pelembut pakaian agar kebaya tetap lembut dan harum. Pastikan pelembut yang digunakan tidak mengandung bahan kimia yang keras agar tidak merusak serat kain.

7. Jangan Diperas, Cukup Ditekan Lembut

Setelah dibilas, jangan memeras kebaya seperti mencuci pakaian biasa. Memeras bisa merusak bentuk kain dan membuat hiasan seperti payet atau bordir menjadi longgar. Sebagai gantinya, letakkan kebaya di atas handuk bersih, lalu gulung perlahan untuk menyerap kelebihan air.

8. Jemur dengan Cara yang Tepat

Jemur kebaya di tempat yang teduh dan memiliki sirkulasi udara yang baik. Hindari menjemur langsung di bawah sinar matahari, karena bisa menyebabkan warna kebaya memudar. Gantung kebaya menggunakan hanger berbahan lembut agar tidak merusak bentuk bahu atau kainnya.

9. Setrika dengan Suhu Rendah

(Berbagai tips mencuci kebaya agar tidak mudah rusak. Foto. Dok. Arif Isomoto/ Pexels)

Jika kebaya kusut, setrika dengan suhu rendah dan gunakan kain pelapis di atasnya agar tidak langsung terkena panas setrika. Untuk kebaya berbahan brokat atau memiliki hiasan payet, gunakan setrika uap agar lebih aman. Jangan menyetrika langsung pada hiasan agar tidak meleleh atau rusak.

10. Simpan dengan Benar

Setelah kering, simpan kebaya dengan cara yang benar agar tetap terjaga bentuk dan kualitasnya. Gunakan hanger dengan bantalan lembut atau simpan dalam plastik khusus agar terhindar dari debu dan kelembapan. Jika kebaya jarang digunakan, keluarkan sesekali untuk diangin-anginkan agar tidak berjamur.

(Baca Juga: Gaya Bohemian: Mengenal Gaya Hidup Bebas dan Kreatif)

Mencuci kebaya membutuhkan perhatian khusus agar tetap awet dan indah saat digunakan. Dengan mencuci menggunakan tangan, memilih deterjen yang lembut, serta menjemur dan menyimpan dengan cara yang tepat, kebaya bisa bertahan lebih lama dan tetap terlihat seperti baru. Dengan perawatan yang baik, kamu bisa terus tampil anggun dalam kebaya favoritmu tanpa khawatir rusak!

(Penulis: Sania Zelikha)