Jangan Panik! Ini Langkah Antisipasi Saat Terjadi Kebakaran

Setiap hari rasanya bumi terasa semakin panas, hal ini merupakan salah satu pengaruh dari global warming. Kondisi ini tentunya cukup mengkhawatirkan, selain membuat berada di luar ruangan maupun dalam ruangan terasa gerah, cuaca yang panas juga bisa mengakibatkan terjadinya kebakaran utamanya di lahan yang gersang, lho.

Inilah yang diperkirakan sebagai penyebab dari kebakaran luas yang baru-baru ini terjadi di Amerika Serikat, tepatnya di lingkungan Pacific Palisades, tempat tinggal banyak selebirit Hollywood terkenal dan warga, di  Santa Monica Mountains, Los Angeles. Kebakaran luas ini sudah mengakibatkan jatuhnya beberapa korban jiwa dan rusaknya ratusan rumah para warga.

Selain akibat cuaca panas dan lahan gersang, kebakaran juga bisa diakibatkan oleh berbagai hal lain baik itu secara alami maupun ulah manusia, seperti korsleting listrik, masalah dapur, rokok, bahkan hingga petir. Apapun itu penyebabnya, saat ini kamu wajib tahu antisipasi kebakaran atau hal apa saja yang perlu dilakukan saat kebakaran terjadi. Simak di bawah ini.

(Baca Juga: Perjalanan Jauh? Ini 4 Cara Mengatasi Mabuk Kendaraan)

1. Gunakan handuk basah

Jika kamu melihat percikan api kecil atau sedang yang belum melebar, hal utama yang bisa kamu lakukan adalah jangan panik dan memadamkannya dengan handuk yang sudah direndam dengan air. Cara ini lebih efektif jika dibandingkan dengan menyiramnya dengan air langsung. 

2. Stop, Drop, and Roll

(Langkah Antisipasi Saat Terjadi Kebakaran. Foto: Dok. freepik)

Tiga hal tersebut harus kamu ingat saat terjadi kebakaran dan api mengenai bajumu. Berhenti bergerak, jatuhkan badanmu ke lantai, kemudian bergulinglah hingga api padam dengan sendirinya. Selalu merangkak dan tetap dekat dengan tanah karena lantai memiliki udara yang paling jernih saat kebakaran serta untuk menjauhkanmu dari suhu tinggi dan asap tebal dari api.

Tetap menunduk, sampai kamu keluar dari rumah yang terbakar. Jika kamu melihat api di baju orang lain, jatuhkan badannya ke lantai kemudian bungkus dengan kain tebal seperti coat atau selimut.

3. Tutup hidung

Saat mengalami kebakaran dan kamu sudah melihat api dan asap yang besar, segera tutupi lubang hidungmu dengan kemeja atau handuk lembap, hal ini akan mencegah asap masuk ke paru-parumu.

Selain diri sendiri, pastikan juga kamu menutupi juga wajah dan hidung anak-anak sebanyak mungkin, kemudian membawa mereka ke tempat aman.

(Baca Juga: Ini 7 Cara Mencegah Anemia dengan Mudah)

4. Hubungi petugas pemadam kebakaran

Setelah kamu berhasil keluar dari pusat kebakaran atau saat kamu melihat suatu kebakaran, pastikan untuk menghubungi petugas pemadam kebakaran segera. Api bisa menyebar dengan cepat, utamanya jika ditemani dengan angin kencang.

Jika kamu tidak membawa handphone-mu, pastikan ada tetangga atau orang lain yang bisa menghubungi petugas pemadam kebakaran. Catat! Nomor telpon darurat pemadam kebakaran di Indonesia adalah 113.

Itu adalah antisipasi hal apa saja yang perlu kamu lakukan saat terjadi kebakaran. Jangan panik dan ikuti langkah-langkahnya, ya.