Bhumi Amsa: Koleksi Eksplorasi Aroma Alam dari Unké Naru

Tak kasat mata tetapi jadi elemen penting yang menambahkan rasa percaya diri untuk menjalani hari, memakai parfum mungkin jadi salah satu ritual wajibmu. Entah sebelum berangkat kerja atau sekadar touch up sebelum janjian dengan sahabat, menyemprotkan parfum pada titik-titik tubuh tertentu untuk segarkan diri.

Kini, tak sulit menemukan parfum favorit dari jenama-jenama lokal, salah satu yang terbaru di kalangan penikmat parfum adalah Unké Naru. Setelah beberapa varian diluncurkan sepanjang tahun 2024, salah satu yang ikonis adalah Cocoa Mint, baru-baru ini Unké Naru meluncurkan koleksi terbaru bertajuk ‘Bhumi Amsa’.

‘Bhumi Amsa’ – dalam bahasa Sansekerta berarti a portion of the Earth – mengformulasikan empat varian yang menghadirkan pengalaman unik dengan aroma-aroma kesegaran dari alam. Mulai dari aroma hujan di kebun mawar hingga suasana dalam hutan yang didominasi aroma kayu, keempat varian ini menggambarkan keragaman hayati Indonesia dari aroma.

Baru saja rilis, Bhumi Amsa diluncurkan dalam kemasan berbeda dari koleksi Unké Naru sebelumnya yaitu 50 mililiter sehinggan nyaman untuk dibawa travelling. Sebuah komitmen dari Unké Naru yang memastikan pelanggan puas dengan produk-produk yang dihadirkan.

(Baca Juga: Affordable! Ini 5 Rekomendasi Maskara Dari Merek Lokal)

Buat kamu yang penasaran dengan varian terbaru dari Unké Naru, simak deretan koleksi Bhumi Amsa lebih detail melalui rangkuman Her World di bawah ini.

1. Si Manis, Ayodhya

(Ayodhya padukan aroma bunga mawar dan blackcurrant. Foto: Dok. Unke Naru)

Sebuah kota sakral di tepi Sungai Sarayu, India yang selalu berkembang sebagai kota penuh kedamaian. Representasi kedamaian kota ini dihadirkan Unké Naru dengan perpaduan aroma bunga mawar yang manis dengan kesegaran blackcurrant. Aroma mawar yang mungkin beri kesan tua justru terasa segar dalam varian Ayodhya ini. Bayangkan kamu berjalan di taman bunga mawar sehabis hujan, aroma itu yang kamu temukan dalam varian satu ini.

2. Suasana Senja, Kala Jingga

(Kala Jingga, serasa masuk ke area spa untuk relaksasi. Foto: Dok. Unke Naru)

Masuk dalam aroma floral tetapi bisa mengajakmu nikmati ketentraman yang terasa setiap kali melangkahkan kaki ke area spa. Perpaduan aroma bunga kamboja dengan sentuhan manis dan segar dari jeruk mandarin menggambarkan suasana hangat seperti kamu menikmati matahari terbenam di tepi pantai.

3. Kesegaran Rumput di Pagi Hari, Tesso Nilo

(Suasana Taman Nasional Tesso Nilo jadi inspirasi varian satu ini. Foto: Dok. Unke Naru)

Varian satu ini terinspirasi dari suasana rimbun Taman Nasional Tesso Nilo di Riau. Bayangkan dirimu menikmati aroma rumput segar di pagi hari dan aroma ini yang bisa kamu rasakan setiap semprotan varian Tesso Nilo. Kamu akan temukan kesegaran aroma green yang dipadukan dengan aroma citrus sehingga terasa ringan saat diaplikasikan ke kulit.

4. Suasana dalam Rimba, Jenggala

(Cocok dipakai saat malam hari ini, Jenggala padukan aroma rempah dan vanila. Foto: Unke Naru)

Nama varian ini berarti hutan dalam Bahasa Indonesia dan cukup menggambarkan parfum keluaran Unké Naru satu ini. Cocok dipakai saat malam hari, aroma parfum ini cenderung lebih woody, kaya rempah, tapi tetap ada aroma manis vanila. Suasana di dalam hutan berusaha dihadirkan melalui varian satu ini.

(Baca Juga: Sensasi Aroma Lebih Kuat, Dolce&Gabbana Rilis K & Q Terbaru)

Beberapa pilihan parfum terbaru dari koleksi Bhumi Amsa keluaran Unké Naru ini jadi cerminan konsistensi untuk mengangkat industri parfum lokal. Jadi, tak hanya menemukan aroma yang tambah rasa percaya diri, kamu juga jadi bagian dalam perkembangan industri lokal. Jadi, aroma mana yang tertarik untuk kamu coba?