-
Usia hubungan: 2 – 3 tahun
Pacaran
Masalah: Menyesuaikan dengan kebiasaan pasangan. Atasi dengan menyadari bahwa tidak semua kebiasaan pasangan bisa diubah, jadi berusahalah menerima kebiasaan tersebut (asal bukan kebiasaan yang bersifat toxic).
Buat strategi yang membuat Anda nyaman. Contoh: jika pasangan terbiasa datang terlambat, pastikan Anda “memajukan” jadwal bertemu.
Sudah menikah
Masalah: Menyesuaikan peran dalam rumah tangga dan penyelarasan karier. Atasi dengan terbuka soal penghasilan dan pengeluaran rutin Anda. Bicarakan juga pembelanjaan yang perlu ditanggung bersama, seperti cicilan rumah atau mobil.
Usia hubungan: 4 – 5 tahun
Pacaran
Masalah: Konflik saat tidak ada kejelasan mengenai tujuan hubungan. Atasi dengan menyadari jika memang sudah siap, Anda tak perlu menunggu si laki-laki untuk angkat bicara. Anda juga bisa melakukannya.
Tuliskan deskripsi mengenai visi pernikahan Anda dan pasangan nantinya dan sepakati satu visi yang mewakili Anda berdua.
Sudah menikah
Masalah: Konflik soal pendidikan anak. Atasi dengan membahas serta memutuskan bersama. Hindari keadaan di mana hanya salah satu pihak yang menjadi pengambil keputusan.
Usia hubungan: 6 tahun ke atas
Pacaran
Masalah: Pembagian waktu antara keluarga, pacar, dan pekerjaan. Atasi dengan membuat pasangan mengerti soal work load Anda dengan menceritakan apa yang Anda alami di kantor. Di akhir pekan, dukung pasangan untuk relaks dan hindari pembicaraan soal kerja.
Sudah menikah
Masalah: Konflik saat mengasuh balita. Atasi dengan rajin mencari informasi melalui buku, internet, dan dokter anak tentang cara terbaik mengasuh anak. Diskusikan dan sepakati cara mendidik anak yang paling cocok untuk Anda berdua.
(FOTO: DOK. HER WORLD)
-