-
Menabung adalah langkah penting dalam perencanaan keuangan yang bijak. Dengan memiliki tabungan yang cukup, seseorang dapat lebih siap menghadapi keadaan darurat, mencapai tujuan finansial, dan menikmati masa depan yang lebih stabil.
Agar proses menabung lebih efektif dan benar-benar memberikan manfaat jangka panjang, berikut beberapa cara menabung yang worth it.
1. Menentukan Tujuan Keuangan
(Berbagai cara menabung yang worth it. Foto. Dok. Kuncheek/ Pexels)
Sebelum mulai menabung, penting untuk menentukan tujuan yang ingin dicapai. Apakah tabungan tersebut untuk dana darurat, membeli rumah, pendidikan, atau liburan? Dengan memiliki tujuan yang jelas, menabung akan terasa lebih terarah dan motivasi untuk menyisihkan uang semakin kuat.
(Baca Juga: Ladies! Ini 5 Profesi STEM yang Cocok untuk Wanita)
2. Membuat Anggaran Keuangan
Langkah selanjutnya adalah membuat anggaran keuangan yang jelas. Catat semua pemasukan dan pengeluaran, lalu tentukan berapa persen dari penghasilan yang bisa dialokasikan untuk tabungan. Idealnya, sekitar 20% dari pendapatan bisa disisihkan untuk tabungan. Jika merasa sulit, mulailah dengan jumlah kecil dan tingkatkan secara bertahap.
3. Menggunakan Metode 50/30/20
(Berbagai cara menabung yang worth it. Foto. Dok. Kuncheek/ Pexels)
Salah satu metode yang populer dalam mengelola keuangan adalah aturan 50/30/20:
- 50% untuk kebutuhan pokok seperti makan, transportasi, dan tagihan.
- 30% untuk keinginan seperti hiburan dan belanja.
- 20% untuk tabungan dan investasi.
Dengan metode ini, tabungan tetap terjaga tanpa mengorbankan kebutuhan lain.
4. Menabung Secara Otomatis
Agar lebih konsisten, manfaatkan fitur tabungan otomatis yang ditawarkan oleh bank. Dengan cara ini, setiap bulan sebagian penghasilan akan langsung masuk ke rekening tabungan tanpa perlu khawatir lupa atau tergoda untuk membelanjakan uang lebih dulu.
5. Memilih Rekening Tabungan yang Tepat(Berbagai cara menabung yang worth it. Foto. Dok. Kaboompics/ Pexels)
Pilihlah jenis tabungan yang sesuai dengan tujuan keuangan. Jika ingin menabung untuk dana darurat, gunakan rekening dengan akses mudah. Namun, jika menabung untuk jangka panjang, pertimbangkan tabungan berjangka atau deposito yang menawarkan bunga lebih tinggi.
6. Menghindari Hutang yang Tidak Perlu
Salah satu penyebab sulitnya menabung adalah terlalu banyak utang konsumtif, seperti kartu kredit atau cicilan barang yang tidak mendesak. Usahakan untuk melunasi utang terlebih dahulu agar tabungan bisa bertambah lebih cepat.
(Baca Juga: 5 Tips Hemat Mengatur Keuangan di Bulan Februari!)
Dengan menerapkan cara-cara di atas, menabung bukan lagi sekadar menyisihkan uang, tetapi menjadi bagian dari perencanaan keuangan yang matang. Keuangan yang sehat akan memberikan kebebasan finansial serta memungkinkan menikmati hidup dengan lebih tenang dan nyaman.
(Penulis: Sania Zelikha)
-