-
"Biasa lah perempuan, sukanya gosip." Tak bisa dipungkiri, perempuan memang lebih rentan terhadap kebiasaan yang satu ini. Baik saat sedang berkumpul bersama teman di sebuah cafe atau dalam pembicaraan tengah malam dengan kakak, nyatanya bergosip memberi efek nyaman pada siapapun yang sedang mengalami stres. Meski dilabeli sebagai kebiasaan negatif, sebenarnya banyak manfaat yang bisa diambil dari bergosip - in moderation, of course...
1) Suasana Hati Lebih Baik
Selain melepaskan zat kimia seperti dopamine, bergosip juga menambahkan level progesterone, yaitu sel hormon yang mengurangi kadar stres, begitu menurut sebuah studi dari University of Michigan.
2) Berguna untuk Networking
Sebuah studi dari Society for Human Resource Management tahun 2008 menemukan bahwa di masa recession, sebanyak 54% dari pekerja HR melaporkan adanya peningkatan gosip di kantor mengenai isu PHK. Namun jika dilakukan dengan hati-hati, justru bergosip bisa jadi bentuk promosi diri di kantor.
3) Meringankan Kekesalan
Rasanya lebih lega saat Anda bisa berkata: "Kenapa dia melakukan ini?" Anda bukan sedang mencari kebenaran, Anda hanya ingin didukung saat ada hal yang membuat kesal.
(Anggita Dwinda Saraswati / Foto: ThinkStock)
-